Pendidikan
sejatinya berjalan seiring dengan perkembangan zaman. Perkembangan
zaman menuntut pergerakan yang responsif dan dialektis dari dunia
pendidikan. Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya sebagai
institusi pendidikan Islam, yang berangkat dari idealisasi terhadap
ajaran Islam, pengalaman historis masyarakat muslim serta proyeksi
keislaman ke depan, merupakan bagian dari kegiatan pendidikan yang tanpa
terkecuali, juga harus merespon tantangan dan tuntutan perkembangan
zaman dimaksud.
Globalisasi,
sebagai bagian dari perkembangan zaman yang kini menjadi bagian dari
kehidupan modern, melahirkan tuntutan dan tantangan yang beragam kepada
pendidikan Islam. Seiring dengan hal ini, dari sisi penyelengaraan
pendidikan, isu sentral yang harus dihadapi oleh pendidikan tinggi
Islam, termasuk UIN Sunan Ampel berkaitan dengan dua hal yakni,
kelembagaan dan misi sosial.
Pada
aspek kelembagaan, perguruan tinggi Islam dituntut untuk melakukan
adaptasi dan mobilisasi mutu sumberdaya manusia dan infrastruktur
pendidikan ke arah yang lebih modern dan maju. Pada level misi sosial,
UIN Sunan Ampel diharapkan mampu untuk melibatkan stakeholder dalam proses transformasi sosial menuju masyarakat yang diidealisasikan oleh agama, bangsa dan negara.
A. Visi Universitas
Visi
Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya adalah “Menjadi
Universitas Islam yang unggul dan kompetitif bertaraf internasional”
Untuk
memperjelas pemahaman tentang rumusan visi tersebut maka berikut
dideskripsikan beberapa konsep yang ada dalam visi terebut sebagai
berikut :
Konsep Universitas Islamdimaksudkan
sebagai lembaga pendidikan tinggi yang menyelenggarakan pembelajaran,
penelitian dan pengabdian kepada masyarakat secara integratif
berdasarkan semangat peneguhan dan penyemaian nilai-nilai Islam moderat
dan transformatif yang merupakan aktualisasi doktrin Islam sebagai rahmatan li al-‘alamin,
dengan mempertimbangkan konteks kearifan lokal masyarakat Jawa Timur
khususnya, dan Indonesia pada umumnya. Pola penyelenggaraan pendidikan
yang integratif dengan didasari semangat moderat dan transformatif
tersebut diorientasikan untuk mengembangkan ilmu, teknologi, seni dan
budaya dalam rangka meningkatkan kualitas keberagamaan dan kehidupan
masyarakat Indonesia serta kemanusiaan secara universal. Pola
penyelenggaraan pendidikan UIN Sunan Ampel yang integratif tersebut yang
diharapkan menjadi distingsi dari universitas Islam lainnya yang ada di
Indonesia.
Konsep unggul (excellence), dimaksudkan
bahwa UIN Sunan Ampel memiliki kualitas yang baik dan terukur dalam
standar mutu pendidikan tinggi nasional dan internasional. Keunggulan
ini meliputi aspek isi, proses, kompetensi lulusan, pendidik dan tenaga
kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan, pembiayaan, penilaian
pendidikan, penelitian, pelayanan/pengabdian kepada masyarakat, dan
kerjasama.
Unggul
dalam aspek isi dan proses dimaksudkan sebagai kemampuan universitas
dalam mendesain dan mengimplementasikan kurikulum sesuai dengan visi dan
misi yang telah ditetapkan. Adapun yang dimaksud dengan unggul dalam
aspek kompetensi lulusan adalah bahwa lulusan UINSA mempunyai karakter
yang Islami dan berdaya saing.
Sementara
unggul dalam aspek tenaga pendidik dan kependidikan dimaksudkan bahwa
UIN Sunan Ampel memiliki sumber daya manusia yang berkarakter Islami,
professional, kompeten dan kompetitif. Selanjutnya, konsep unggul dalam
memenuhi standar minimum sarana prasarana penunjang layanan dan proses
pembelajaran yang meliputi ruang belajar, ruang dosen, dan ruang
perkantoran yang representatif. Pula adanya perpustakaan modern,
laboratorium, pesantren mahasiswa, fasilitas umum, dan teknologi
informasi dan komunikasi yang memadai.
Selain
itu, universitas juga memiliki keunggulan dalam hal pengelolaan, yakni
kemampuan dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengawasi program yang
telah dicanangkan untuk tercapainya proses penyelenggaraan pendidikan
yang efektif dan efisien.
Berkenaan
dengan keunggulan dalam penilaian pendidikan, UINSA Surabaya menyusun
serta mengimplementasikan mekanisme, prosedur dan instrumen penilaian
hasil belajar peserta didik sesuai dengan standar nasional pendidikan
dan standar pendidikan yang ditentukan oleh lembaga-lembaga pemeringkat
pendidikan skala regional maupun internasional.
Adapun
yang dimaksud dengan keunggulan UINSA Surabaya dalam hal pembiayaan
adalah kemampuan institusi dalam membuat laporan audit keuangan yang
transparan dan dapat diakses oleh semua pemangku kepentingan, serta
melakukan monitoring dan evaluasi pendanaan internal untuk pemanfaatan
dana yang lebih efektif, transparan dan memenuhi aturan keuangan. Selain
itu juga kemampuan universitas dalam mendorong partispasi aktif
masyarakat sebagai perolehan dana dari luar institusi guna meningkatkan
mutu pendidikan UINSA Surabaya.
Lebih
lanjut, keunggulan UINSA Surabaya di bidang kerjasama dimaksudkan
sebagai kemampuan universitas dalam membangun kerjasama dengan berbagai
lembaga secara efektif, serta mampu memonitoring dan mengevaluasi
pelaksanaan dan hasil kerjasama secara berkala, sehingga universitas dan
mitra krjasama mendapatkan manfaat dan kepuasan.
Sementara
itu keunggulan di bidang riset dibangun untuk pengembangan keilmuan,
agama, teknologi, seni dan budaya berbasis dan untuk masyarakat. Adapun
keunggulan di bidang pengabdian kepada masyarakat, UINSA akan menjaga
dan meningkatkan kualifikasi unggul yang selama ini sudah berlangsung
melalui participatory action research (PAR), dan model Asset-Based Community Development (ABCD) secara terpadu. Terkait dengan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat tersebut maka UINSA akan melakukan manajemen knowledge secara memadai baik dalam bentuk printed maupun online sesuai dengan standar nasional maupun internasional.
Konsep kompetitif yang
dimaksud dalam visi UIN Sunan Ampel adalah kemampuan institusi dalam
bersaing dengan perguruan tinggi lainnya baik skala nasional, regional
maupun internasional di bidang pendidikan dan pengajaran, manajemen
kelembagaan, kualitas SDM, produk riset, dan pengabdian kepada
masyarakat serta kompetensi lulusan
Sedangkan yang dimaksud dengan konsep bertaraf internasional
adalah adanya pengakuan status atau predikat kelembagaan UIN Sunan
Ampel oleh lembaga pemeringkat perguruan tinggi level internasional
diantaranya Webometrics, Times Higher Education (THE) dan Asian University Network maksimal pada tahun 2025.
B. Misi UIN Sunan Ampel
Misi
merupakan alasan mengapa suatu lembaga ada dan melaksanakan kegiatannya.
Sebagai lembaga perguruan tinggi, UIN Sunan Ampel merumuskan misi
sebagai berikut:
- Menyelenggarakan pendidikan ilmu-ilmu keislaman multidispliner serta sains dan teknologi yang unggul dan berdaya saing.
- Mengembangkan riset ilmu-ilmu keislaman multidisipliner serta sains dan teknologi yang relevan dengan kebutuhan masyarakat.
- Mengembangkan pola pemberdayaan masyarakat yang religius berbasis riset
UIN
Sunan Ampel telah melakukan kerjasama dengan berbagai lembaga donor,
departemen, dan penyelenggara pendidikan baik dalam maupun luar negeri
untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang muaranya akan
menjadikan institusi ini mampu menyelenggarakan pendidikan ilmu
keislaman, sosial dan humaniora, sains dan teknologi yang unggul dan
memiliki daya saing.
UIN
Sunan Ampel memberikan prioritas tinggi pada penelitian yang berkaitan
dengan upaya peningkatan kepercayaan masyarakat, di samping melaksanakan
penelitian yang diarahkan untuk pengembangan Iptek.
Misi
pemberdayaan masyarakat dilaksanakan UIN Sunan Ampel dalam bentuk upaya
berkesinambungan dalam melakukan aktualisasi dan revitalisasi
nilai-nilai religiusitas, yang kemudiaan dipromosikan dan diimbaskan
kepada masyarakat agar khasanah budaya bangsa dapat terus diperkaya dan
senantiasa sesuai dengan spirit zaman;
Misi ini diterjemahkan dalam bentuk desain kurikulum yang
diarahkan untuk menghasilkan alumni yang selain sesuai dengan cita-cita
pendidikan nasional, yaitu memiliki landasan keimanan dan ketakwaan
serta berjiwa Pancasilais (personal skills), juga memiliki kompetensi yang memadai di bidang disiplin ilmu yang dipilihnya (professional skills).
Disamping itu, lulusan UIN Sunan Ampel memiliki kompetensi intelektual
dalam wujud kesadaran, kepekaan, kearifan dan kemampuan memecahkan
masalah yang dihadapi masyarakat beserta lingkungannya (interdiciplinary skills).
Nilai-nilai yang dikembangkan UIN Sunan Ampel dalam upaya mewujudkan outcomes yang berkarakter sebagaimana tersebut di atas adalah sebagai berikut:
- Religius. Sikap dan perilaku yang patuh dalam melaksanakan ajaran agama yang dianutnya, toleran terhadap pelaksanaan ibadah agama lain, dan hidup rukun dengan pemeluk agama lain.
- Jujur. Perilaku yang didasarkan pada upaya menjadikan dirinya sebagai orang yang selalu dapat dipercaya dalam perkataan, tindakan, dan pekerjaan.
- Toleran. Sikap dan tindakan yang menghargai perbedaan agama, suku, etnis, pendapat, sikap, dan tindakan orang lain yang berbeda dari dirinya.
- Disiplin. Tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan patuh pada berbagai ketentuan dan peraturan.
- Kerja Keras. Tindakan yang menunjukkan perilaku tangguh dan berorientasi maju.
- Kreatif. Berpikir dan melakukan sesuatu untuk menghasilkan cara atau hasil baru dari sesuatu yang telah dimiliki.
- Mandiri. Sikap dan perilaku yang tidak mudah tergantung pada orang lain dalam menyelesaikan tugas-tugas.
- Demokratis. Cara berfikir, bersikap, dan bertindak yang menilai sama hak dan kewajiban dirinya dan orang lain.
- Berdaya Ingin Tahu. Sikap dan tindakan yang selalu berupaya untuk mengetahui lebih mendalam dan meluas dari sesuatu yang dipelajarinya, dilihat, dan didengar.
- Nasionalis. Cara berpikir, bertindak, dan berwawasan yang menempatkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan diri dan kelompoknya.
- Menghargai Prestasi. Sikap dan tindakan yang mendorong dirinya untuk menghasilkan sesuatu yang berguna bagi masyarakat, dan mengakui, serta menghormati keberhasilan orang lain.
- Bersahabat/Komunikatif. Sikap dan tindakan yang selalu menunjung tinggi nilai persahabatan antar sesama dalam kerangka kebaikan melalui jalinan silaturahmi dan atau komunikasi yang saling menghargai.
- Cinta Damai. Sikap dan tindakan yang mendorong dirinya untuk menghasilkan sesuatu yang berguna bagi masyarakat, dan mengakui, serta menghormati keberhasilan orang lain.
- Cinta Ilmu. Kebiasaan menyediakan waktu untuk membaca berbagai bacaan, memperdalam dan berbagi ilmu yang memberikan kebajikan bagi dirinya dan masyarakatnya.
- Peduli Lingkungan dan Sosial. Sikap dan tindakan yang selalu berupaya mencegah kerusakan pada lingkungan alam di sekitarnya, dan mengembangkan upaya-upaya untuk memperbaiki kerusakan alam yang sudah terjadi, serta memberi bantuan pada orang lain dan masyarakat yang membutuhkan.
- Bertanggung Jawab. Sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya, yang seharusnya dia lakukan, terhadap diri sendiri, masyarakat, lingkungan (alam, sosial dan budaya), negara dan Tuhan Yang Maha Esa.
- Berpikir metakognitif. Tata pikir reflektif yang menunjukkan kemampuan diri atas cara berpikir kritis, sintetis, dan analitis.
Nilai-nilai
tersebut merupakan sublimasi dari karakter unggulan UINSA Surabaya yang
disingkat CERMAT yakni akronim gabungan dari karakter unggulan-saripati
Cerdas (Smart), bErbudi LuhuR (Pious), dan berMArtabaT (Honourable). Masing-masing dari karakter unggulan-saripati ini mewadahi serangkaian karakter, sebagaimana ilustrasi berikut:
C. Tagline
“BUILDING CHARACTER QUALITIES: for the Smart, Pious, Honorable Nation”
D. Grand Design
Untuk
mencapai visi dan mewujudkan misi UIN Sunan Ampel tersebut, dengan
mempertimbangkan kekuatan dan kelemahan serta peluang dan tantangan yang
ada, maka desain utama (grand design) untuk lima tahun kedepan adalah:
“Terwujudnya universitas Islam yang unggul dalam bidang pembelajaran, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat secara terpadu”
“Excelent Islamic university in integrating learning, research
and community outreach”
E. Isu strategis
Untuk mencapai grand design
dalam jangka waktu lima tahun tersebut, maka ditentukan isu-isu
strategis yang akan dikembangkan dan dicapai secara bertahap sebagai
berikut:
- Penguatan manajemen kelembagaan, sistem pembelajaran dan internalisasi nilai-nilai karakter yang dikembangkan oleh UIN Sunan Ampel Surabaya (2014-2016)
- Peningkatan profesionalisme dan kompetensi Sumber Daya Manusia dalam ranah Tri Dharma Perguruan Tinggi (2016-2017)
- Pengembangan sistem pembelajaran berbasis riset dan pengabdian masyarakat (2017-2019)
F. Grand Strategy
Untuk merealisasikan desain utama (grand design) di atas, maka dicanangkan strategi utama (grand strategies) sebagai berikut:
- Penguatan Sistem Kelembagaan
- Peningkatan Kapasitas SDM (statemen spesifik)
- Penguatan Kapasitas Sarana Prasarana
- Perluasan dan Peningkatan Layanan Universitas
Keempat strategi utama (grand strategies) tersebut dijabarkan dalam agenda strategis yang dapat dijelaskan sebagai berikut:
- 1. Penguatan Sistem Kelembagaan
Penguatan
kelembagaan yang dimaksud adalah proses penataan organisasi UIN Sunan
Ampel Surabaya dalam menyelenggarakan Tri Dharma perguruan tinggi dalam
rangka mewujudkan universitas yang unggul dalam bidang pembelajaran,
penelitian, dan pengabdian pada masyarakat secara terpadu. Melalui agenda ini diharapkan UIN dapat meningkatkan kemampuan melayani stakeholderslebih besar serta memiliki sebuah sistem manajerial yang dapat memberikan kemudahan kepada setiap stakeholders.
Indikator-indikator:
1) Penguatan sistem kelembagaan meliputi:
- Terwujudnya penataan organisasi: peningkatan status akreditasi (status kelembagaan), tersedianya SOP di setiap unit kerja.
- Pengembangan sistem informasi manajemen yang memadai: tersedianya sistem informasi yang terintegrasi berbasis IT, Sistem perekaman data dan informasi yang efisien dan efektif.
- Tersedianya mekanisme kontrol terhadap siklus manajemen: sistem audit internal yang efektif dan keberadaan manual mutu.
- Terciptanya sistem akademik yang sehat: tersedianya kepemilikan dokumen kebijakan tentang pengembangan kurikulum yang lengkap dan memuat nilai-nilai karakter yang dikembangkan oleh UIN Sunan Ampel Surabaya, adanya monitoring dan evaluasi pengembangan kurikulum, adanya pengembangan suasana akademik yang kondusif berdasarkan nilai-nilai karakter yang dikembangkan oleh UIN Sunan Ampel Surabaya.
- 2. Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia
Peningkatan
kapasitas yang dimaksud adalah semua kegiatan dan program yang
diarahkan untuk memberdayakan SDM UIN Sunan Ampel Surabaya, yang terdiri
atas tenaga pendidik dan kependidikan, baik di bidang kompetensi
pedagogik, profesional, manajerial, pelayanan dan kompetensi bidang
riset, serta kualifikasi kepribadian muslim dan sosial. Melalui agenda
pertama ini diharapkan UIN Sunan Ampel Surabaya dapat meningkatkan
kepuasan stakeholders pada sektor mutu pendidikan dan
pengajaran seiring dengan meningkatnya kualitas dan kuantitas tenaga
pendidik dan tenaga kependidikan.
Indikator-indikator:
1) Kompetensi Pedagogik; perencanaan, proses pembelajaran dan evaluasi.
2) Kompetensi Profesional;
penguasaan bidang keahlian, penguasaan ICT, penguasaan bahasa asing,
komunikasi, teamwork, independensi, pelaporan BKD secara mandiri.
3) Kompetensi Manajerial Pajabat eselon dan non-eselon; mampu merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi tugas sesuai tupoksi masing-masing.
4) Kompetensi Pelayanan; mampu merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi tugas sesuai standar pelayanan minimum masing-masing.
5) Kompetensi Riset; kemampuan metodologi, responsif terhadap isu-isu strategis, integritas keilmuan, komunikasi dan publikasi hasil riset
6) Kompetensi Pengabdian: kemampuan memenuhi kewajiban peng-abdian masyarakat berbasis penelitian.
7) Kualifikasi Kepribadian Muslim dan Sosial; memiliki integritas terhadap nilai-nilai Islam transformatif serta menjunjung tinggi nilai-nilai humanis.
- 3. Pengembangan Sarana Prasarana
Yang
dimaksud dengan pengembangan sarana dan prasarana adalah menjamin
ketersediaan sarana dan prasarana yang menyangkut fisik untuk mewujudkan
terselenggaranya universitas yang unggul dalam bidang pembelajaran,
penelitian, dan pengabdian pada masyarakat secara terpadu. Melalui
agenda ini UINSunan Ampel diharapkan dapat memenuhi kebutuhan
stakeholder khususnya yang berkaitan dengan fasilitas pendidikan, serta
fasilitas yang mendukung kebutuhan soft skill mahasiswa.
Indikator-indikator
1) Tersedianya ruang kelas dan ruang dosen yang representatif.
2) Tersedianya sarana prasarana dalam peningkatan soft skill dan hard skill civitas akademika dan tenaga kependidikan
3) Tersedianya fasilitas umum yang memadai
4) Tersedianya fasilitas penunjang BLU
5) Tersedianya fasilitas perpustakaan modern
- 4. Perluasan dan Peningkatan Layanan Universitas
Perluasan
dan peningkatan layanan yang dimaksud adalah UIN Sunan Ampel Surabaya
mampu memperluas jenis layanan bisnis yang relevan dalam rangka menggali
dan mengelola dana dari sumber-sumber non-akademik yang meliputi bisnis
non-akademik dan bisnis umum. Melalui agenda ini UIN Sunan Ampel
Surabaya diharapkan dapat memberikan layanan prima kepada stakeholders terhadap semua aspek layanan baik dari sisi pembelajaran hingga pada layanan administrasi.
Indikator-indikator
- Meningkatkan kuantitas layanan bisnis non-akademik
- Memperluas networking dalam peningkatan kuantitas layanan bisnis umum
PENUTUP
UIN
Sunan Ampel Surabaya memiliki komitmen yang kuat disertai dukungan dari
seluruh civitas akademika dalam upaya pencapaian visi dan misi
organisasi, meskipun tetap disadari masih terdapat beberapa kelemahan
yang perlu dibenahi dan masih banyak tantangan yang harus dihadapi.
Sebagaimana telah dijelaskan di muka, UIN Sunan Ampel Surabaya tetap
berupaya mengidentifikasi kekurangan dan kelemahan kelembagaan, untuk
selanjutnya dicarikan strategi agar berbagai kelemahan tersebut berubah
menjadi peluang yang menjanjikan bagi perbaikan kinerja kelembagaan
secara menyeluruh. Oleh karena itu melalui prinsip pengembangan
berkelanjutan, UIN Sunan Ampel ke depan akan mampu meningkatkan
kekuatan yang dimiliki serta menjadikan ancaman untuk menangkap peluang
yang ada di luar UIN Sunan Ampel Surabaya.
Rencana Strategis Bisnis UIN Sunan Ampel Surabaya Surabaya disusun
dengan mengoptimalkan seluruh potensi. Seluruh aspek yang dimiliki oleh
UIN Sunan Ampel Surabaya Surabaya telah diuraikan secara transparan,
baik yang menyangkut penerimaan dari sumber akademik maupun sumber
non-akademik serta penggunaannya dalam beberapa program strategis. Semua
ini diharapkan dapat memberikan arah perubahan yang positif, sehingga
visi dan misi pendidikan untuk menghasilkan lulusan yang profesional dan
kompetetif dapat diwujudkan.
Demikian
Rencana Strategis Bisnis UIN Sunan Ampel Surabaya Surabaya tahun
2014-2019 ini disusun sebagai pijakan dan panduan dalam memberikan
pelayanan kepada stakeholders.
Surabaya, September 2013
Rektor,
Prof. Dr. H. Abd. A’la, M.Ag
NIP. 195709051988031002
Tidak ada komentar:
Posting Komentar